MANADO Nusantaraline.com – Wakil Gubernur Sulawesi Utara, Drs Steven OE Kandouw melakukan audiensi dengan jajaran Badan Pusat Statistik Provinsi Sulut, di ruang kerjanya, Selasa (5/12/2023).
Dalam pertemuan tersebut dibicarakan tentang data sensus pertanian tahun 2023.
“Jadi kami menyampaikan laporan bagaimana situasi usaha pertanian di Sulawesi Utara,” ungkap Kepala BPS Sulut, Asim Saputra.
Dia mengkapkan usaha pertanian di Sulawesi Utara mengalami peningkatan pada tahun 2023 ini.
Menurutnya Gerakan Marijo Ba Kobong yang dikampanyekan Pemerintah Provinsi Sulut dibawah kepemimpinan Gubernur Prof Dr(HC) Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur, Steven Kandouw serta stakeholder lain membuahkan hasil positif.
“Data kami (juga) menunjukkan terjadi pertambahan pelaku usaha pertanian,” imbuh Asim Saputra.
Pihaknya pun memberikan catatan dimana usaha pertanian di Bumi Nyiur Melambai saat ini lebih banyak didominasi usia 40 tahun ke atas.
“Ini mungkin perlu ada tindaklanjut terkait strategi untuk kembali menarik minat pelaku usaha pertanian muda kita,” tandas Ketua BPS Provinsi Sulut.
Sebelumnya, Senin, 4 Desember 2023 Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Utara merilis Hasil Sensus Pertanian 2023 Tahap 1.
Berikut disampaikan ringkasan datanya:
• Jumlah Usaha Pertanian Perorangan (UTP) di Provinsi Sulawesi Utara sebanyak 271.269 unit atau turun 6,65 persen dari tahun 2013 yang sebanyak 290.588 unit.
• Jumlah Rumah Tangga Usaha Pertanian (RTUP) di Provinsi Sulawesi Utara sebanyak 262.075 rumah tangga, naik 3,38 persen dari tahun 2013 yang sebanyak 253.503 rumah tangga.
• Rasio Usaha Pertanian Perorangan (UTP) di Provinsi Sulawesi Utara terhadap Rumah Tangga Usaha Pertanian (RTUP) sebesar 1,04, turun 0,11 poin dari tahun 2013 yang sebesar 1,15.
• Jumlah Perusahaan Pertanian Berbadan Hukum (UPB) di Provinsi Sulawesi Utara sebanyak 37 unit, turun 26,00 persen dari tahun 2013 yang sebanyak 50 unit.
• Jumlah Usaha Pertanian Lainnya (UTL) di Provinsi Sulawesi Utara tahun 2023 sebanyak 279 unit, naik 4,89 persen dari tahun 2013 yang sebanyak 266 unit.
• Jumlah petani milenial yang berumur 19–39 tahun sebanyak 48.687 orang, atau sekitar 18,93 persen dari petani di Sulawesi Utara.
• Jumlah Usaha Pertanian Perorangan Urban Farming di Provinsi Sulawesi Utara sebanyak 72 unit.
• Sepuluh komoditas terbanyak yang diusahakan oleh Usaha Pertanian Perorangan (UTP), yaitu: kelapa, cengkeh, pala, ayam kampung biasa, jagung hibrida, cabai rawit, ubi kayu, padi sawah inbrida, babi, dan sapi potong.
(*/Ain)