MANADO Nusantaraline.com – Sebanyak 850 Prajurit Kodam XIII/Merdeka akan melaksanakan Latpratugas Satgas
BGC TNI Konga XXXIX/Monusco Kongo 2023.
Diketahui, dari 850 Prajurit, Satgas Konga Yonif 713/Satya Tama yang dipimpin oleh Danbrigif 22/Otamanasa Kodam XIII/Merdeka Kolonel Inf Made Sandy Agusto selaku Komandan Satgas Konga XXXIX-E/Monusco Kongo akan menjalani latihan pratugas selama 1 bulan di PMPP TNI di Sentul Bogor sejak tanggal 20 Februari sampai dengan 21 Maret 2023, selanjutnya akan diberangkatkan untuk melaksanakan tugas sebagai Pasukan Perdamaian PBB di Kongo Afrika.
Dalam arahannya, Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Alfret Denny Tuejeh mengucapkan selamat kepada seluruh
Prajurit Jaya Sakti yang telah terpilih
melalui seleksi yang ketat dan sulit,
untuk mengemban misi pemeliharaan
perdamaian PBB, di wilayah Republik
Demokratik Kongo.
“Sebagai Satgas Monusco (Mission de L’Organisation des Nations Unies pour La Stabilisationen Republique Democratique du Congo).
Dalam waktu dekat ini kalian akan
segera mengikuti Latihan Pratugas
(PDT: Pre Deployment Training), agar
siap operasional saat menjalankan
tugas negara,” ujarnya, Rabu (15/2/23).
Pangdam Tuejeh mengingatkan para prajurit bahwa, tugas negara ini tidaklah mudah.
“Kalian harus memahami
karakterisitik wilayah Kongo, baik dari
sudut geografis, demografis maupun
kondisi sosial budaya,” tegas Mayjen Tuejeh.
Oleh karena itu, lanjut Pangdam Tuejeh, dalam Latihan nanti kalian akan dibekali dengan berbagai protap dan aturan-aturan yang berlaku di daerah penugasan, agar latihan Pratugas dapat berjalan dengan baik dan lancar, serta
mencapai hasil yang maksimal.
“Perlu saya sampaikan beberapa hal untuk dipedomani dan dilaksanakan,
Pertama, tingkatkan iman dan
taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
agar senantiasa mendapat perlindunganNya dalam pelaksanaan tugas. Kedua, laksanakan latihan dengan penuh rasa tanggung jawab,
kesungguhan, dedikasi, dan disiplin yang tinggi, serta penguatan profesionalisme dan kerja sama antar unit. Ketiga, perhatikan faktor keamanan dan keselamatan selama pelaksanaan
Latihan, baik personel maupun materiel.
Keempat, tingkatkan kemampuan
bahasa dan permahir penggunaan
teknologi. Kelima, siapkan fisik secara
optimal, agar dapat menunjang
pelaksanaan Latihan Pratugas.
Keenam, siapkan mental apabila
selesai Latihan Pratugas langsung
diberangkatkan tugas ke Kongo. Ketujuh, periksa dengan cermat
seluruh perlengkapan yang diperlukan
dalam Latihan,” paparnya.
“Jangan ada barang
pribadi dan Alkap yang tertinggal
sehingga mengganggu kelancaran
pelaksanaan Latihan,” ingat Pangdam.
Pangdam Tuejeh juga berpesan agar personel ikuti dan laksanakan semua instruksi dari pelatih
selama mengikuti Latihan Pratugas.
“Ingat, tugas operasi di Negara
Kongo adalah untuk menjaga
perdamaian masyarakat Kongo. Oleh
karena itu, siapkan mental, fisik dan
mindset, bahwa situasi dan kondisi di
daerah tugas nantinya tidaklah ideal,
sehingga kalian harus selalu siap
menghadapi setiap dinamika yang
berkembang,” pesannya lagi.
Ditambah Pangdam Tuejeh, peran Serta Indonesia dalam perdamaian dunia adalah amanat Pembukaan Undang-Undang Dasar Tahun 1945 alinea ke-4, yaitu turut
serta mewujudkan perdamaian dunia
yang berdasarkan kemerdekaan,
perdamaian abadi dan keadilan sosial.
“Jadi bagi kalian yang sudah terpilih saya harap kalian tidak main-main. Melaksanakan tugas disana adalah amanah undang-undang dasar untuk menyelamatakan dunia, kalian lah yang dipilih melaksanakan tanggungjawab itu,” tukasnya, sembari menambahkan, Selaku Panglima saya berharap kalian mempunyai tanggung jawab yang besar dan tetaplah berharap kepada Tuhan yang maha kuasa agar kita selalu diberi kekuatan.
“Kiranya Tuhan Yang Maha Esa
memberi petunjuk dan bimbingan serta keselamatan kepada kita semua,
sehingga Latihan Pratugas Satgas
BGC TNI Konga Prajurit Jaya Sakti
Kodam XIII/Merdeka yang disiapkan
untuk melaksanakan tugas negara
sebagai Pasukan Perdamaian PBB di
negara Kongo Afrika dapat berjalan
dengan tertib, lancar dan aman.
Raihlah prestasi yang terbaik,” tandas Pangdam Tuejeh.
Diketahui, Pengarahan dan pemberian Santi Aji tersebut dihadiri oleh, Kasdam XIII/Merdeka Brigjen TNI M. Luthfie Beta, S.Sos, M.Si., Irdam XIII/Merdeka Brigjen TNI Denny Masengi, Danrem 131/Stg Brigjen TNI Mukhlis,
Kapoksahli Pangdam XIII/Merdeka Brigjen TNI Inf Drs. Theodorus Kawatu, Para Asisten Kasdam XIII/Merdeka, Para Pamen Ahli dan para Komandan/Kabalakdam XIII/Merdeka.
(Ain)