Sidang Senat Wisuda Gelombang I Unsrat Tahun Akademik 2025/2026: Semangat Kemerdekaan dan Harapan Baru bagi 1.292 Wisudawan

MANADO Nusantaraline.com – Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado kembali mengukir momen penting dalam dunia pendidikan tinggi dengan menyelenggarakan Sidang Senat Terbuka Wisuda Gelombang I Tahun Akademik 2025/2026. Acara yang digelar di Auditorium Unsrat pada Kamis, 21 Agustus 2025, ini diikuti oleh 1.292 wisudawan dari 11 fakultas.

Rektor Unsrat, Prof. Dr. Ir. Oktovian B.A. Sompie, M.Eng., IPU., ASEAN Eng., dalam sambutannya menekankan pentingnya menghayati semangat kemerdekaan Republik Indonesia yang tahun ini memasuki usia ke-80.

Ia mengajak para lulusan untuk menjadikan semangat tersebut sebagai fondasi dalam melangkah ke masa depan.

“Para pahlawan kita telah berjuang merebut kemerdekaan. Kini, tugas kalian adalah mengisi kemerdekaan itu dengan karya dan kontribusi nyata. Buktikan bahwa lulusan Universitas Sam Ratulangi adalah pribadi tangguh, inovatif, dan siap memberi dampak positif bagi masyarakat,” pesan Rektor.

Prof. Sompie menegaskan bahwa wisuda merupakan tonggak awal memasuki fase baru dalam kehidupan. Ia mendorong para wisudawan untuk tidak hanya membawa gelar akademik, tetapi juga membawa nilai-nilai kepemimpinan, kepekaan sosial, dan kesiapan menghadapi tantangan global yang dinamis.

“Dunia saat ini penuh dengan perubahan dan persaingan. Karena itu, teruslah belajar dan berkembang menjadi agen perubahan yang membawa nilai-nilai kebaikan serta kemajuan bagi masyarakat,” ucapnya.

Pada kesempatan yang sama, Gubernur Sulawesi Utara yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Penyantun Unsrat, melalui Sekretaris Dewan Penyantun Kolonel TNI (Purn) dr. Hendrik Manueke, M.Kes., turut menyampaikan harapannya agar wisuda menjadi titik awal pengabdian nyata kepada masyarakat, daerah, dan bangsa.

Ia menegaskan bahwa Unsrat adalah mitra strategis pemerintah dalam membentuk sumber daya manusia unggul. Sinergi antara pemerintah dan perguruan tinggi, menurutnya, menjadi kunci dalam mendorong transformasi Sulawesi Utara menuju daerah yang tangguh, adaptif, dan berdaya saing tinggi.

“Pemerintah Provinsi siap mendukung penuh kontribusi alumni Unsrat, khususnya dalam program strategis seperti ketahanan pangan, transformasi digital, peningkatan kualitas layanan publik, dan penguatan ekonomi daerah,” tegas Manueke.

Adapun jumlah wisudawan yang diwisuda pada gelombang ini mencapai 1.292 orang dari berbagai jenjang dan fakultas, dengan rincian sebagai berikut:

  • Program Pascasarjana: 135 wisudawan
    • Doktor: 14
    • Magister: 86
    • Profesi IR: 35
  • Fakultas Kedokteran: 237
    • Pendidikan Dokter Spesialis: 46
    • Profesi Dokter: 123
    • Sarjana Kedokteran: 68
  • Fakultas Teknik: 173
  • Fakultas Pertanian: 60
  • Fakultas Peternakan: 12
  • Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan: 38
  • Fakultas Ekonomi dan Bisnis: 85
  • Fakultas Hukum: 151
  • Fakultas Ilmu Sosial dan Politik: 93
  • Fakultas Ilmu Budaya: 28
  • Fakultas MIPA: 163
  • Fakultas Kesehatan Masyarakat: 117

Momentum ini menandai tidak hanya keberhasilan akademik para lulusan, tetapi juga menjadi awal langkah mereka untuk berkontribusi dalam pembangunan bangsa dan daerah, dengan semangat kemerdekaan yang terus menyala.

(Ain)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *